Kapan waktu untuk service rem dan apa saja yang dikerjakan?

      



      Seperti yang kita ketahui bahwa, tak sedikit sahabat BAS dan kalangan masyarakat lain yang setelah habis masa garansi mobilnya kerap melakukan service berkala baik sendiri maupun ke bengkel. Dan umumnya service rutin yang dilakukan hanya sebatas ganti oli, filter oli, filter udara, tune up dan sebagainya yang berhubungan dengan mesin saja. 

        Padahal jika sahabat BAS tau, ada bagian lain di mobil yg merupakan salah satu komponen vital dan perlu mendapatkan perhatian ekstra, dimana bagian itu berkaitan dengan keselamatan saat berkendara. 

        Yaaa...... bagian tersebut merupakan sistem rem. Rem mobil merupakan salah satu komponen vital dimana fungsi utamanya untuk melakukan pemberhentian dengan mengurangi kecepatan ketika sedang mengendarai kendaraan sehingga komponen ini harus berfungsi secara maksimal. Karena kalau tidak berfungsi secara maksimal, akibat yang ditimbulkan bisa sangat fatal. 

Baca Juga : Wajib Tahu !!! Fungsi, Jenis Rem, dan Komponen Rem Pada Mobil Anda !

        Waktu yang tepat untuk melakukan service rutin sistem rem yakni minimal setiap 20.000 km. Karena dalam pemakaian segitu, rem mobil bisa saja mengalami masalah dan kemampuannya menurun. Bisa juga kotoran sudah mulai menumpuk pada bagian got kampas rem serta di kalipernya. Dari kotoran tersebut bisa membuat rem berdecit, bahkan dapat menggores piringan cakram. Maka waktu yang dianjurkan untuk melakukan service rutin sistem rem adalah 20.000km.

        Lalu apa aja sih yang dikerjakan dalam service rem? Nahh supaya tau simak penjelasan berikut ini yaaa....



  1. Langkah awal pengerjaan service rem ialah memeriksa gerak bebas pedal rem
  2. Memeriksa kerja booster rem
  3. Memeriksa kerja master rem
  4. Memeriksa putaran roda apakah seret / macet
  5. Memeriksa kondisi lager roda
  6. Memeriksa kondisi & kapasitas minyak rem
  7. Memeriksa kebocoran minyak rem dilihat dari seal master rem, pipa, dan juga selang
  8. Check fungsi rem & rem parkir
  9. Check lampu rem


    Sistem rem cakram
  1. Check kondisi piringan
  2. Check / Mengganti brake pad (kampas rem depan)
  3. Check kondisi sensor ketebalan brake pad
  4. Check boot piston kaliper


    Sistem rem tromol
  1. Memeriksa kebocoran wheel cylinder (master rem belakang)
  2. Check keausan tromol
  3. Check kondisi pegas-pegas tromol


    Pemeriksaan dan pengerjaan tambahan
  1. Memeriksa kondisi roda & velg
  2. Memeriksa kondisi keausan roda
  3. Memeriksa kondisi karet-karet ball joint
  4. Memeriksa kondisi & kapasitas minyak kopling
  5. Memeriksa kondisi kabel speed sensor ABS


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Apa itu ECU pada Mesin Mobil.

Wajib Tahu !!! Fungsi, Jenis Rem, dan Komponen Rem Pada Mobil Anda !